Tuesday, July 12, 2005

Potret yang Mengkhawatirkan

Kamis, 26 Mei 2005,
Potret yang Mengkhawatirkan

http://www.jawapos.co.id/index.php?act=detail_c&id=172884

WAJAH kualitas guru di Indonesia memang belum berubah. Boleh dikatakan, malah tambah mengkhawatirkan. Data terbaru ditunjukkan oleh penelitian Direktorat Tenaga Kependidikan (Ditendik) Depdiknas pada 2004. Hasilnya cukup mengejutkan: 61,96 persen guru SD ternyata tidak menguasai materi pelajaran.

Kecemasan itu diungkapkan Dirjen Ditendik Suwondo. Dia menyebut, hasil riset terhadap 29.238 guru SD secara nasional menyebutkan bahwa 63,13 persen guru bahasa Indonesia tidak menguasai materi mata pelajarannya. Untuk mata pelajaran IPS, jumlahnya 63,53 persen, mata pelajaran IPA 65,29 persen, dan matematika 66,13 persen.

"Harus kita akui, dari hasil penelitian itu, secara umun, rata-rata tingkat penguasaan substansi materi uji kompetensi profesional guru SD juga masih sangat rendah, yakni 38,04 persen. Jangan heran, bila hasil atau mutu pendidikan di republik ini kian merosot," ujar Suwondo.

Tak kalah buruk diperlihatkan klasifikasi hasil uji kompetensi pada kompetensi profesional 15.186 guru SD nasional pada 2004. Jika diklasifikasi, rata-rata guru ini (63,1 persen) hanya mengantongi nilai D dalam uji kompetensi profesional. Di mata pelajaran bahasa Indonesia, 60,3 persen mengantongi nilai D. Nilai A hanya 0,2 persen. Pada mata pelajaran IPS, 66,4 persen mengantungi nilai D, sedangkan nilai A nol persen. Pada pelajaran IPA, 53,1 persen mengantongi nilai D, nilai A hanya 0,2 persen. Mata pelajaran matematika 72,7 persen nilai D, nilai A nol persen. Untuk mata pelajaran PWK, nilai D63,2 persen, nilai A nol persen.

Potret serupa juga terlihat pada guru SMP, SMA, SMK, dan SLB. Bahkan, kompetensinya dianggap kurang terstandar, malah nyaris tidak mempunyai kompetensi yang dipersyaratkan. Kalau sudah begitu, apa mau dikata?

Berdasar catatan Ditendik, diketahui jumlah guru negeri dan swasta secara nasional pada 2004 adalah 2.219.872 guru. Mereka terdiri atas 1.561.837 PNS, 658.035 guru tidak tetap, dan guru tetap yayasan. Kebutuhan riil di lapangan, kata Suwondo, mencapai 2.647.772 guru.

Melihat fakta itu, menurut Prof Dr Nani Tutoli, mantan kepala Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) UT Gorontalo, saatnya pemerintah dan masyarakat membuka strategi lain. Memperbaiki kualitas bisa dimulai dari diri sendiri dengan memanfaatkan berbagai fasilitas yang ada di era sekarang ini.

"Banyak variasi dan diversifikasi asal mahasiswa yang ingin mengabdikan diri sebagai guru yang sangat baik dari segi sosio ekonomi, lokasi domisili, geografi, status pekerjaan, usia, jenis kelamin, dan aspek lainnya. SPJJ ini bisa menjadi bagian dari strategi nasional yang terintegrasi dalam kebijakan nasional pendidikan. Sehingga mewujudkan SDM berkualitas bisa ditempuh secara mandiri, tidak terpaku pada pakem konvensional saja," tandas Nani. (wda)

1 Comments:

At 5:50 PM, Anonymous Anonymous said...

Will there be a new Rihanna naked sex tape? That is what TMZ has been reporting this weekend, after the breakup of her 3 week old boyfriend Matt Kemp, as always with most celebrity breakups the celeb sex tape gets released a short time after, will the Rihanna naked Sex Tape actually be as good as they say? TMZ reports, yes, yes it will
see rihanna naked
Rihanna naked Rodgers arranged for her to go to New York to meet Jay-Z, CEO of Def Jam Records. He heard her sing and knew she was going to be big and for more than just one song. She was 16 when she was signed to Def Jam. Rihnanna's debut album is out now. It's called "Music of the Sun".
rihanna naked

 

Post a Comment

<< Home

Listed on BlogShares